Coreng Wajah Polres Kuansing, PETI di Desa Titian Modang Kembali Menggila

banner 468x60

Kuansing, Riau – Aksi penertiban tambang emas ilegal (PETI) di Kabupaten Kuantan Singingi seolah tak pernah berakhir. Meski aparat gencar melakukan razia, para pelaku tetap lihai mencari celah untuk kembali beroperasi.

Teranyar, di Desa Titian Modang, Kenegerian Kopah, Kecamatan Kuantan Tengah, aktivitas PETI kembali marak hanya beberapa hari setelah penindakan dilakukan Polsek Kuantan Tengah bersama Unit 2 Tipiter Sat Reskrim Polres Kuansing pada Kamis (11/9/2025). Ironis, jejak kaki aparat di lokasi belum benar-benar hilang, tapi para pelaku sudah lebih dulu melancarkan aksinya.

banner 336x280

Pantauan di lapangan, belasan unit rakit PETI kembali menggerus aliran sungai di perbatasan Desa Titian Modang dengan lahan eks PT Duta Palma. Kondisi ini memicu kegeraman warga yang menilai aparat seperti dilecehkan oleh ulah bandit tambang.

“Belum beberapa hari sudah main lagi itu, bang,” ungkap seorang warga dengan nada kesal.

Nama-nama pelaku pun bukan orang baru. Salah satunya disebut-sebut adalah Piyon warga setempat, pemain lama yang dikenal kerap bermain dalam pusaran PETI bersama kroninya, dirinya juga dipercaya sebagai pengurus untuk aktivitas itu.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Kuansing belum memberikan keterangan resmi terkait beroperasinya kembali aktivitas PETI di Desa Titian Modang.

Masyarakat mendesak agar Piyon dan kelompoknya segera diperiksa dan ditangkap, demi memberikan efek jera bagi para pelaku tambang ilegal lain yang seakan kebal hukum.

banner 336x280